Jangan Biarkan Abrasi Kornea Berkelanjutan, Cegah dengan Insto Dry Eyes

Kornea mata yang terpapar debu, partikel logam, pasir, terkena tepi selembar kertas pastilah akan merasakan ketidaknyamanan. Hal itulah yang saya alami, ada rasa tidak nyaman saat mata tergores dengan rambut sendiri, perih. Dan, apabila dibiarkan dapat meningkatkan risiko mengalami abrasi kornea.

Meskipun usia terbilang masih muda, namun beberapa tahun terakhir saya mengalami rasa yang tidak nyaman pada mata, seperti ada yang mengganjal, kemerahan bahkan ketika melihat cahaya ada rasa nyeri. Saya selalu menggunakan kacamata hitam jika akan bepergian, sebagai ikhtiar agar mata tidak terus-menerus terpapar debu bahkan partikel logam yang berterbangan di udara.

Namun, terkadang kejadian yang tidak terduga bisa menjadi salah satu pemicu meningkatnya risiko seseorang mengalami abrasi kornea, yakni mata kering. Mata kering seringkali saya alami akibat terlalu asik bekerja menggunakan gadget. Dulu saya berpikir seseorang rentan terkena mata kering jika berlama-lama di depan laptop, namun nyatanya gadget tidak jauh berbeda dengan penggunaan laptop. Alhasil, saya sering mengalami gangguan mata kering dan lelah. Seperti yang saya alami saat mengetik tulisan panjang ini.

Gejala awal yang saya alami ialah mata sepet, perih, lelah, sehingga membuat saya tidak dapat fokus untuk menyelesaikan tulisan saya dengan cepat, bahkan saya pun kadang sesekali memicingkan salah satu mata secara bergantian dengan harapan dapat mengurangi rasa perih tersebut. Namun, saya kadang harus menyerah karena cara itu kurang mempan. Hingga, saya menggunakan blue light filter pada smartphone yang bertujuan untuk mengurangi jumlah cahaya biru yang dipancarkan oleh perangkat elektronik, sebab cahaya biru yang berlebihan dapat menyebabkan ketegangan mata, mata kering bahkan dapat mengganggu siklus tidur karena menghambat produksi hormon melatonin.

Buat ibu dan bapak dokter, maaf jangan tersinggung pada kalimat di atas, karena bukan berarti saya melarang siapapun ke dokter buat mengobati matanya. Hanya saja, jika yang dialami cuma mata kering maka bisa gunakan cara berikut agar mata selalu lembab. Namun, sebelum saya beri ringkasan tentang cara agar mata tidak kering atau selalu terjaga kelembabannya, yuk kenali dulu tentang mata kering.

Mata kering merupakan kondisi mata yang tidak mendapatkan pelumasan yang cukup dari air mata. Dalam istilah medis, mata kering juga disebut sebagai dry eye syndrome, sebuah kondisi yang ditandai dengan mata terasa mengganjal atau berpasir, buram, berair, mata merah, sensitif terhadap cahaya matahari bahkan mata terasa panas.

Gejala mata kering pada tiap penderita biasanya memiliki beragam variasi, yakni ada yang ringan, berat bahkan parah. Nah, hal ini jangan dianggap SePele, sebab jika dibiarkan tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman di mata, namun bisa merusak lapisan bening di bola mata sehingga mengakibatkan gangguan penglihatan.

Oleh karena itu, jangan biarkan mata menjadi kering, dengan melakukan beberapa hal sederhana berikut:

Vitamin A mempunyai banyak fungsi penting bagi mata, salah satunya memberi nutrisi pada mata, termasuk pada kornea (lapisan bening di permukaan mata). Bahkan, seseorang bisa mengalami Xerophthalmia (penyakit mata akibat kekurangan vitamin A yang ditandai dengan mata kering).

Asupan vitamin A per hari yang dibutuhkan tentu saja tergantung pada usia dan jenis kelamin, yakni:

👉Pria dewasa, membutuhkan sebanyak 3000 unit asupan harian vitamin A.

👉Wanita dewasa, membutuhkan sebanyak 2310 unit asupan harian vitamin A.

👉Ibu hamil, membutuhkan sebanyak 2565 unit asupan harian vitamin A.

👉Anak usia di bawah 13 tahun, membutuhkan sekitar 2000 unit asupan harian vitamin A.

👉Anak usia di bawah 8 tahun, membutuhkan 1320 unit asupan harian vitamin A.

👉Anak usia 1-3 tahun, membutuhkan 1000 unit asupan harian vitamin A.

Sumber makanan kaya akan vitamin A, diantaranya:

👉Makanan hewani, yakni salmon, hati sapi, ayam, susu, keju, tuna, makarel, telur dan yoghurt.

👉Makanan nabati, yakni selada, wortel, sayur bayam, dan buah-buahan seperti semangka, jeruk dan pepaya.

Lebih dari 50 persen tubuh manusia terdiri dari air, sehingga minum air putih menjadi hal yang sangat penting bahkan berpengaruh bagi metabolisme manusia. Jumlah takaran air putih yang dibutuhkan pun berbeda-beda, yakni wanita dewasa sekitar 7 gelas per harinya, pria dewasa 8 gelas per harinya, anak-anak berusia 4-6 tahun sekitar 6 gelas per harinya, dan anak berusia 7-12 tahun membutuhkan 7 gelas per harinya.

Ketika seseorang mengalami dehidrasi, maka lapisan air akan berkurang sehingga mengakibatkan permukaan mata bisa mengalami iritasi dan menimbulkan penglihatan yang kabur.

Tidur yang cukup memiliki dampak yang signifikan bagi kesehatan tubuh, termasuk mata. Dengan tidur yang cukup dapat membantu mata beristirahat, dapat mengurangi risiko kekeringan mata dan dapat mencegah kelelahan visual yang sering terjadi akibat dari paparan layar gadget. Tidur yang cukup juga berperan dalam proses regenerasi sel-sel mata, karena saat tidur mata memiliki kesempatan untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi akibat seharian terpapar sinar ultraviolet dan cahaya biru.

Perlu diketahui, jika paparan angin dapat memperparah kondisi mata kering, terlebih angin yang dikeluarkan dari AC. Apalagi cuaca seperti sekarang ini yang panasnya luar biasa, tentu menggunakan AC menjadi solusi. Akan tetapi, ruangan yang ber-AC biasanya memiliki kelembaban yang rendah sehingga udara menjadi lebih kering. Jadi, jika seharian tetap harus di ruangan ber-AC ada baiknya hindari arah AC yang anginnya menghadap langsung ke muka. Selain itu, kecepatan anginnya juga harus diatur agar anginnya tidak terlalu kencang.

Berdasarkan himbauan dari WHO (World Health Organization), ada baiknya hindari penggunaan komputer dan gawai secara berlebih, hal ini dapat dilakukan dengan metode 20: 20: 20, yang artinya mata diistirahatkan dengan ketentuan 20 menit sekali istirahat arahkan pandangan ke arah lain selama 20 detik dengan jarak pandang 20 meter.

Kompres kelopak mata menggunakan air hangat menjadi solusi untuk mengatasi mata yang lelah ataupun kering, sebab dapat meningkatkan kelembaban di sekitar mata. Kelopak mata memiliki lapisan yang berguna untuk memproduksi air mata, sehingga menjaga kebersihan mata dengan cara mengompres menggunakan air hangat membantu kelenjar yang menghasilkan air mata dapat bekerja lebih baik.

Air mata buatan dikemas dalam bentuk obat tetes, biasanya mengandung zat-zat tertentu yang berfungsi untuk meningkatkan kelembapan pada permukaan bola mata sehingga bisa dimanfaatkan untuk mengobati mata kering, yakni seperti zat gliserin, povidone, dan carmellose. Airmata buatan bisa dicari apotek, namun juga bisa ditemukan di Indomaret ataupun di Alfamart. Nah, kalau Saya pakainya Insto Dry Eyes.

Tidak sedikit orang mengalami mata kering, namun bila dianggap SePele dikhawatirkan terjadi peradangan permukaan mata hingga risiko abrasi kornea. Tentu saja kita tidak menginginkan kondisi seperti itu terjadi pada kita, bukan?

Nah, untuk itulah ada baiknya selalu menyediakan Insto Dry Eyes kapanpun dan dibawa kemanapun kita pergi. Sebab, Insto Dry Eyes memang khusus diciptakan untuk mengatasi penyakit mata kering dengan efektif. Kemasan insto dry eyes berukuran 7,5 mL terdapat kandungan Hydroxypropyl methylcellulose sebanyak 3,0 mg yang sangat efektif untuk mengatasi gangguan mata kering dan bekerja layaknya air mata. Selain itu, juga mengandung Benzalkonium chloride sebanyak 0,1 mg yang berfungsi sebagai zat antiseptik yang berfungsi untuk membersihkan mata dari jamur, bakteri maupun berbagai virus.

Insto Dry Eyes dapat meredakan iritasi, sensasi terbakar atau gatal yang biasa dirasakan oleh penderita mata kering, bahkan kelembapan mata senantiasa terjaga. Makanya saya recommended banget buat menggunakan Insto Dry Eyes.

Bukan hanya kandungan dan manfaatnya yang membuat saya merekomendasikan Insto Dry Eyes, namun juga karena beberapa alasan berikut:

Di daerah tempat tinggal saya, Bengkulu, harga Insto Dry Eyes 7,5 mL hanya Rp15.900,- saja, dan juga mudah didapatkan di toko terdekat. Sehingga, untuk menyembuhkan mata kering, saya tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam.

Ukuran insto yang hanya sebesar jempol orang dewasa dapat dibawa ke mana saja karena dapat disimpan di saku baju, saku celana bahkan di dompet. Sehingga dalam keadaan apapun, baik akan menyelesaikan pekerjaan menggunakan gadget, meeting dengan klien, maupun segala aktivitas lainnya yang membutuhkan mata on setiap saat, jangan ragu untuk menggunakan Insto Dry Eyes, sebab dapat atasi masalah mata mulai terasa sepet, perih bahkan lelah.s

Mata merupakan organ tubuh yang sangat vital, jadi mesti sangat berhati-hati dalam memilih obat tetes mata. Sebab, ada seorang teman yang keliru menggunakan obat tetes mata justru membuat kualitas penglihatannya menurun.

Insto Dry Eyes adalah obat tetes mata yang tidak hanya aman namun juga terpercaya, sebab sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dengan nomor registrasi DTL1438202146A1, dan sudah bersertifikat halal dengan nomor 00140094950419. Jadi, tidak perlu ragu lagi untuk meneteskan ke mata saat mata sepet, perih dan lelah.

Alhamdulillah sejak menggunakan insto dry eyes, mata saya tidak perlu mengalami yang namanya abrasi kornea. Dan saya berharap, mata dapat terus berfungsi sebagaimana mestinya meskipun usia sudah tak lagi muda.

Terima Kasih Insto Dry Eyes

#InstoDryEyes

#MataKeringJanganSepelein

Sumber: