Kisah Perjalanan Saat SMA

SMA atau Sekolah Menengah Atas digadang-gadang menjadi masa paling indah, bahkan kisah indah tentang cinta. Hmm, apa bener? 🤭 Tapi bagiku, masa SMA adalah masa mengenal apa itu cinta, persahabatan, dan perjuangan. Ngomong soal perjuangan, setelah lulus SMA pun perjuangan kita belum usai, dimana kita akan berjuang mencari pekerjaan yang cocok dengan passion ataupun sesuai dengan jurusan yang diambil sewaktu SMA. Nah, buat adek-adek yang masih bingung setelah lulus SMA mau kerja apaan? Kalian bisa baca ulasannya mbak Ida Raihan, seorang blogger berasal dari Surabaya, dan tulisannya tersebut mengenai Pekerjaan Untuk Lulusan SMA

Balik lagi ke kisah masa SMA, saya jadi pengen curhat nih mengenai masa-masa SMA Saya. Karena masa-masa itu, moment paling tak terlupakan saat Saya aktif mengikuti kegiatan Pramuka.

Saya dan Masa Sekolah

Tepat di tahun 2003, Saya lulus dari SMPN 19 Padang Serai Bengkulu. Lalu kemudian melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA, yang mana saat itu Saya terdaftar di SMA Swasta Pallawa Bengkulu yang berlokasi di Jl. Mangga v Sidomulyo Kota Bengkulu. Sejak duduk di kelas Sepuluh Saya mulai tertarik dengan kegiatan Pramuka yang saat itu merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Mengikuti kegiatan kepramukaan mengajarkan Saya banyak hal, selain itu makin banyak kenal teman-teman dari berbagai kelas bahkan sekolah yang berbeda pula, mulai dari SMAN 5, SMK Taruna, SMAN 7 dan lainnya.

Kegiatan kepramukaan makin seru dirasa saat kami latihan di Lanal Pulau Baai Bengkulu, dimana kami dilatih oleh kakak-kakak TNI Angkatan Laut. Setiap Minggu pagi latihan, tentunya dengan menjalankan tata tertib yang berlaku, dan kalau terlambat datang, siap-siap aja dihukum, entah di suruh push up, sit up dan hukuman lainnya😅. Tapi, kami menjalani latihan tersebut penuh dengan rasa happy, sebab nggak hanya ilmu yang didapat, tapi juga pengalaman. Terlebih pengalaman saat mengikuti lomba pramuka, meski kalah tapi tetap aja bahagia.

Usai latihan kami akan diantar pulang menggunakan bus khusus TNI AL, dan bahkan sesekali kami diajak jalan-jalan, salah satunya ke Samudera Ujung, ke dermaga naik kapal dan snorkling ria. Sayang, waktu itu belum punya HP kamera secanggih sekarang, kalau punya, paling udah jepret-jepret buat diabadikan.

Sewaktu di kelas Sepuluh, Saya nggak kenal siapa-siapa, hanya beberapa teman SMP dan itupun berbeda ruangan. Namun, tak lama kemudian Saya mulai kenal akrab dengan beberapa orang teman wanita dan akhirnya menjadi sahabat Saya, kami lima bersahabat. Bahkan, kami buat satu buku khusus untuk menjadi buku curhat, apapun itu bisa diceritakan pada buku itu😅. 

Cerita Cinta Masa SMA

Kalau ngomong soal cinta masa SMA, ada sih waktu itu cowok sekelas yang saya sukai, tapi hanya sebatas suka. Bahkan saat di kelas Sebelas pun ada hingga cowok tersebut menyatakan cintanya, tapi Saya menginginkan hanya sebatas teman aja. Karena dalam pikiran Saya waktu itu, adalah bagaimana bisa bersekolah lancar dan mendapat nilai yang memuaskan, sebab Saya tidak mau mengecewakan kedua orangtua, pun saat kuliah. Sebab Saya tak ingin, arang habis besi binasa. 

Kecintaan Saya saat sekolah ada perpustakaan, sehingga setiap bel istirahat berbunyi, yang menjadi ruang tujuan Saya setelah kantin adalah perpustakaan, membaca berbagai jenis buku, mulai buku cerpen, hingga buku pelajaran untuk dibuat resume.

Itulah sepenggal kisah Saya semasa SMA, masa yang indah dan tak terlupa. Bagaimana dengan kisah teman-teman? Boleh banget loh berbagi cerita di kolom komen☺️